Custom Search Engine

Loading

Jumat, 31 Oktober 2014

Senandung Bianglala

Di Tikungan ini teman...
Ku mulai perjalanan mengukir sebingkai cerita
tentang kisah sebuah nama...

Indah teman...
Di kala putihnya salju.
bertaburan di kelopak mawar menghiasi tepian kalbu...
Tembang penuh harap bersenandung pada siulan angin,
Nenyemarakkan cerah bianglala yang tergores di tepian relung hati...

Namun teman...
Segumpal keraguan bergayut di mendung jiwa,
Apakah ini sebuah fatamorgana ?
Yang sesungguhnya hanya ada lolongan bait kesedihan,
Dan suatu saat akan menjadi tombaak kematian?

Sungguh teman...
Walaupun nyanyian dunia maya hanya sebuah ritual di altar kehidupan,
Namun sebuah nama tetap abadi, abadi di galeri istana hati ~